[Logo DR. HARDISK]
DR. HARDISK
DATA RECOVERY
Copyright © 2015–2023 DR. HARDISK Data Recovery
Servis Online
STATUS TOKO: BUKA TERBATAS (per 10 Juli 2020)
Selama pandemi COVID-19, DR. HARDISK buka hari Senin—Sabtu pukul 10.00—17.00 dengan beberapa pembatasan, antara lain: tidak ada konsultasi dan tatap muka di kantor, konsultasi, pemesanan servis, dan pembayaran sepenuhnya dilakukan secara online, dan diwajibkan menyetor uang muka untuk semua kasus. Silakan hubungi kami untuk informasi lebih lanjut.

Prakata

Data hilang? DR. HARDISK siap membantu!

Pada masa kini, kehidupan manusia semakin tidak terpisahkan dengan perangkat-perangkat digital. Hampir setiap hari kita selalu berurusan dengan perangkat-perangkat seperti itu, entah dalam bentuk komputer, laptop, smartphone, atau tablet. Kehidupan keluarga, kuliah, dan karir kita pun semakin tergantung pada perangkat-perangkat tersebut. Kita tidak bisa membayangkan apa yang terjadi sekiranya perangkat-perangkat tersebut… rusak, apalagi bila data-datanya hilang.

Perkenankan kami memperkenalkan diri. Kami adalah DR. HARDISK, jasa penyelamatan data (data recovery service) yang berbasis di Yogyakarta. Kami menangani kasus-kasus kehilangan data (data loss) dengan teknologi penyelamatan data terkini. Kami dapat menyelamatkan data dari berbagai jenis media simpan dengan harga terjangkau.

Layanan kami terjamin. Kami memberikan garansi atas perbaikan yang kami lakukan. Kerahasiaan data Anda selalu kami jamin.

Apabila Anda sedang mengalami kehilangan data, jangan ragu-ragu, segeralah menghubungi kami. Masalah dapat dikonsultasikan secara gratis untuk mengetahui perkiraan biaya, waktu, dan peluang pengerjaannya, dan setiap biaya dan tindakan selalu kami konfirmasikan terlebih dahulu. Mengoperasikan atau "mencoba memperbaiki" media simpan yang mengalami kehilangan data dapat memperparah kerusakannya, atau bahkan membuat datanya tidak dapat diselamatkan lagi.

Layanan kami

Kami melayani penyelamatan atau pemulihan data (data recovery) dan pencadangan atau transfer data (data backup/transfer) dari media simpan berikut:


Komputer
& laptop

Smartphone
& tablet

Hard disk

Flash disk

Memory card

Optical disc

Floppy disk
  1. komputer dan laptop dengan sistem operasi Windows (Windows 3.0, 3.1, 3.11, NT 3.1, NT 3.5, NT 3.51, 95, NT 4.0, 98, 98 SE, 2000, ME, XP, 2003, 2003 R2, FLP, Vista, 2008, 7, 2008 R2, Thin PC, 8, 2012, 8.1, 2012 R2, 10, 2016, 2019, 11, dan 2022), Macintosh (Mac OS Classic dan Mac OS X), dan Linux (Debian, Ubuntu, Mint, Red Hat, Fedora, CentOS, dan sebagainya).
    • kerusakan: file tidak bisa dibuka, file rusak, file hilang, file terhapus, file tertimpa, file ter-protect, folder/direktori tidak bisa dibuka, folder/direktori hilang, folder/direktori terhapus, folder/direktori ter-protect, partisi/volume tidak bisa dibuka, partisi/volume hilang, partisi/volume terhapus, partisi/volume terpartisi ulang, partisi/volume terformat, partisi/volume ter-install ulang, partisi/volume tertimpa, partisi/volume ter-protect, serangan virus/ransomware, tidak bisa masuk sistem, blue screen (BSoD), lupa password sistem, dan sebagainya.
  2. smartphone dan tablet dengan sistem operasi Android, iOS, BlackBerry OS, dan Symbian.
    • kerusakan lojik: file tidak bisa dibuka, file rusak, file hilang, file terhapus, file tertimpa, file ter-protect, folder/direktori tidak bisa dibuka, folder/direktori hilang, folder/direktori terhapus, folder/direktori ter-protect, partisi/volume tidak bisa dibuka, partisi/volume hilang, partisi/volume terhapus, partisi/volume terpartisi ulang, partisi/volume terformat, partisi/volume ter-install ulang, partisi/volume tertimpa, partisi/volume ter-protect, serangan virus/ransomware, terkena factory reset, dan sebagainya.
    • kerusakan fisik: tidak bisa masuk sistem, hang logo, bootloop, mati total, softbrick, hardbrick, lupa PIN/pola/password, dan sebagainya.
  3. hard disk dengan interface SATA (Serial ATA I, II, dan III dengan konektor standar, micro SATA/µSATA, Mini SATA/mSATA, SATA Express, dan Slimline SATA), PATA (Parallel ATA versi ATA 1–6, disebut juga EIDE, IDE, dan UDMA), USB (USB 1.0, 1.1, 2.0, dan 3.0), eSATA (eSATA dan eSATAp), Firewire (Firewire 400 dan 800), atau LAN (Ethernet over twisted pair/10BASE-T, Fast Ethernet/100BASE-T, dan Gigabit Ethernet/1000BASE-T), dalam bentuk hard disk internal atau eksternal 1.8", 2.5", atau 3.5", NAS, SSD, RAID array, dan sebagainya.
    • kerusakan lojik: file tidak bisa dibuka, file rusak, file hilang, file terhapus, file tertimpa, file ter-protect, folder/direktori tidak bisa dibuka, folder/direktori hilang, folder/direktori terhapus, folder/direktori ter-protect, partisi/volume tidak bisa dibuka, partisi/volume hilang, partisi/volume terhapus, partisi/volume terpartisi ulang, partisi/volume terformat, partisi/volume ter-install ulang, partisi/volume tertimpa, partisi/volume ter-protect, serangan virus/ransomware, RAID array hilang, dan sebagainya.
    • kerusakan fisik: sulit diakses, lambat terdeteksi, bad sector, salah terdeteksi (kapasitas/model berubah), tidak terdeteksi (no-detect), mati total, PCB terbakar, konektor patah, berbunyi aneh (clicking/beeping), head mati, motor macet, dan sebagainya.
  4. flash media berupa CompactFlash (CF Type I dan II), MultiMediaCard (MMC, RS-MMC, dan MMCplus), Secure Digital (SD, miniSD, microSD, SDHC, miniSDHC, microSDHC, dan SDXC), Memory Stick (MS, MS PRO, MS Duo, MS PRO Duo, MS PRO-HG Duo, dan MS Micro/M2), dan xD (xD, xD Type M, dan xD Type H) card, USB flash disk, serta semua gadget (kamera, media player, MP3, MP4, smartphone, dan tablet) yang terdeteksi sebagai USB Mass Storage.
    • kerusakan lojik: file tidak bisa dibuka, file rusak, file hilang, file terhapus, file tertimpa, file ter-protect, folder/direktori tidak bisa dibuka, folder/direktori hilang, folder/direktori terhapus, folder/direktori ter-protect, partisi/volume tidak bisa dibuka, partisi/volume hilang, partisi/volume terhapus, partisi/volume terpartisi ulang, partisi/volume terformat, partisi/volume ter-install ulang, partisi/volume tertimpa, partisi/volume ter-protect, serangan virus/ransomware, dan sebagainya.
    • kerusakan fisik: sulit diakses, lambat terdeteksi, bad sector, salah terdeteksi (kapasitas/model berubah), tidak terdeteksi (no-detect), mati total, PCB terbakar, konektor patah, dan sebagainya.
  5. optical media berupa CD (CD-ROM, Audio CD, VCD, CD-R, dan CD-RW berukuran standar atau Mini CD), DVD (DVD-ROM, DVD-Video, DVD±R, DVD±RW, dan DVD-RAM berukuran standar atau MiniDVD), dan Blu-ray (BD-ROM, BD-Video, BD-R, dan BD-RE).
    • kerusakan lojik: file tidak bisa dibuka, file rusak, file hilang, file terhapus, file tertimpa, file ter-protect, folder/direktori tidak bisa dibuka, folder/direktori hilang, folder/direktori terhapus, folder/direktori ter-protect, session/volume hilang, session/volume terhapus, session/volume tertimpa, disc terformat/terhapus, dan sebagainya.
    • kerusakan fisik: sulit diakses, lambat terdeteksi, bad sector, media kotor, media tergores, media berlubang, media korosi, dan sebagainya.
  6. floppy disk 3½" (1440 KB).
    • kerusakan lojik: file tidak bisa dibuka, file rusak, file hilang, file terhapus, file tertimpa, file ter-protect, folder/direktori tidak bisa dibuka, folder/direktori hilang, folder/direktori terhapus, folder/direktori ter-protect, disk terformat, dan sebagainya.
    • kerusakan fisik: sulit diakses, bad sector, media kotor, dan sebagainya.

Harga layanan

Harga jasa pencadangan atau transfer data (data backup/transfer) dan pemulihan atau penyelamatan data (data recovery) DR. HARDISK per 1 Maret 2023 adalah sebagai berikut:

Backup /
Transfer1
Recovery
Ringan2 Sedang3 Berat4
hard disk Rp 300.000

per TB kapasitas,
min. dihitung 1TB
Rp 300.000 –
Rp 400.000
per TB kapasitas,
min. dihitung 1TB
Rp 700.000 –
Rp 900.000
per TB kapasitas,
min. dihitung 1TB
≥ Rp 2.000.000

per TB kapasitas,
min. dihitung 1TB
smartphone,
tablet,
flash disk,
memory card
Rp 150.000
harga untuk
kapasitas ≤ 64GB
Rp 150.000
harga untuk
kapasitas ≤ 64GB
Rp 300.000
harga untuk
kapasitas ≤ 64GB
optical disc,
floppy disk
Rp 150.000
harga untuk
semua kapasitas
Rp 150.000
harga untuk
semua kapasitas
  1. Kasus backup atau transfer terjadi apabila media simpan bisa dibuktikan normal oleh pelanggan lalu dilakukan pencadangan, penyalinan, pemindahan, atau perubahan bentuk data dalam media simpan tersebut. Contoh kasus backup adalah pencadangan data media simpan normal, pencadangan data hard disk atau SSD normal dari laptop mati, cloning hard disk ke SSD, dan perubahan format media simpan agar bisa dibaca di sistem operasi tertentu.
  2. Kasus recovery ringan terjadi apabila media simpan tidak mengalami kerusakan fisik, hanya datanya hilang atau aksesnya terganggu akibat sesuatu di luar fisik media simpan itu sendiri. Contoh kasus ringan adalah serangan virus atau ransomware, file atau folder terhapus, partisi atau volume terformat, dan kabel atau port hard disk rusak.
  3. Kasus recovery sedang terjadi apabila media simpan sudah mulai mengalami kerusakan fisik tetapi masih bisa diselamatkan datanya dengan alat khusus tanpa pembongkaran inti media simpan. Contoh kasus sedang adalah media simpan lambat atau tidak terdeteksi, kesehatan media simpan menurun, mainboard hard disk terbakar, dan smartphone bootloop atau mati total.
  4. Kasus recovery berat terjadi apabila media simpan mengalami kerusakan fisik berat dan harus diselesaikan dengan pembongkaran inti media simpan (cakram atau IC) untuk diperbaiki atau dibaca datanya. Contoh kasus berat adalah hard disk berbunyi dan sama sekali tidak terdeteksi.

CATATAN: Harga dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Silakan menghubungi kami untuk mendapatkan perkiraan harga yang lebih akurat

Hubungi kami

DR. HARDISK DATA RECOVERY
Jalan Kaliurang km 4,5 Yogyakarta
(depan MM UGM)
Lihat lokasi kami di Google Maps
08226-833-3337 (telepon / SMS / WA)
Senin–Sabtu, 10:00–17:00 WIB

Prosedur layanan

Sejak pandemi, alur pelayanan di DR. HARDISK berubah menjadi seperti berikut:

  1. Calon pelanggan melakukan konsultasi lewat telepon, SMS, WhatsApp, atau e-mail untuk mengetahui perkiraan harga, waktu, peluang, dan prasyarat penyelamatan data dari perangkatnya.
  2. Pelanggan memesan servis secara online dengan mengisi data diri, data perangkat, dan data masalah.
  3. Pelanggan menyetorkan uang muka Rp 150.000 secara tunai atau transfer dan melakukan konfirmasi lewat WhatsApp.
  4. Pelanggan menyerahkan atau mengirimkan perangkatnya ke kantor DR. HARDISK dan melakukan konfirmasi lewat WhatsApp.
  5. Setelah diterima, perangkat akan diperiksa selama 1–3 hari kalender. Pemeriksaan akan menghasilkan penawaran harga, waktu, kualitas, dan prasyarat pengerjaan (seperti uang muka tambahan dan/atau perangkat lain untuk menyimpan data yang diselamatkan).
  6. Apabila dilanjutkan (pelanggan menyetujui penawaran dan memberikan prasyarat yang diminta), perangkat akan dimulai pengerjaannya.
  7. Setelah selesai, pelanggan membayar biaya sesuai penawaran yang telah disepakati secara tunai atau transfer.
  8. Setelah lunas, perangkat bisa diambil pelanggan di kantor DR. HARDISK dengan membawa identitas (KTP/SIM) atau dikirimkan kembali ke alamat pelanggan lewat jasa ekspedisi (TIKI/POS).
  9. Apabila pengerjaan batal atau gagal, semua perangkat yang sudah disetorkan bisa diambil atau dikirimkan kembali, sementara uang muka yang sudah disetorkan akan dikembalikan setelah dipotong jasa minimum Rp 50.000 (untuk pengajuan 1 kasus) atau Rp 100.000 (untuk pengajuan >1 kasus sekaligus).

Silakan mempelajari Syarat dan Ketentuan Layanan kami untuk mengetahui rincian proses penyelamatan data di DR. HARDISK.